Langsung ke konten utama

Reaction Berita Siswa Ciptakan Aplikasi E-Voting Untuk Pemilihan Ketua OSIS

Disini saya hanya ingin menanggapi dan mungkin meluruskan apa yang sedang ramai dibicarakan di masyarakat, Seorang Siswa sudah mahir menciptakan aplikasi E-Voting.
Aplikasi E-Voting loh 😂
Dilansir dari KompasTV, "Siswa MA Negri 01, Jawa Tengah memiliki solusi dengan menciptakan aplikasi pemilihan ketua Osis dengan sistem E-Voting yang aplikasi nya dibuat sendiri oleh dua orang siswa", tutur pembawa berita.

Untuk lebih jelas-nya, berikut adalah berita nya :


Siswa tersebut tidak salah dalam penyampaian berita, tapi saya rasa berita-nya berlebihan. Bukan 'menciptakan' saya rasa kata yang harusnya dipaparkan. Itu sudah menjadi salah arti bukan ? 😁
Terkadang media malah melebih-lebihkan berita menurut saya. Bagaimana tidak ?, siswa tersebut hanya menggunakan fitur Google-Form. Untuk membuat Google Form sendiri, itu bisa diakses baik di Smartphone, Tablet, maupun PC / Desktop.

Yang Siswa tersebut lakukan hanya mengakses Google Form lalu memilih template yang sudah ada / klik blank, dan mengedit banner / background-nya dengan foto Paslon Ketua OSIS. Dan untuk menambahkan pertanyaan itu sendiri pada Google Form sebenarnya cukup simple, dengan cara :




  • Klik Untitled question dan masukkan pertanyaan Anda. Anda mendapatkan saran berdasarkan jenis pertanyaan Anda.
  • (Opsional) Untuk mengubah jenis pertanyaan, klik panah ke bawah
  • Tambahkan opsi respons (jika berlaku untuk jenis pertanyaan Anda)
  • (Opsional) Kemudian untuk menentukan apakah orang harus menjawab pertanyaan, klik Required.
Untuk menambahkan lebih banyak pertanyaan, pilih satu opsi:


  • Selanjutnya untuk menambahkan pertanyaan baru, klik ‘Add Question’.
  • Untuk menambahkan salinan pertanyaan yang ada, klik ‘Duplicate’.

Notes :  Perubahan akan disimpan secara otomatis. Untuk melihat pratinjau perubahan Anda kapan saja, di kanan atas, klik ‘Pratinjau’.

Google Forms mencakup 12 jenis fitur: 9 jenis pertanyaan, bersama dengan bidang teks, foto, dan video. Cukup klik ikon + di side bar kanan untuk menambahkan pertanyaan baru, atau klik ikon teks, foto, atau video untuk menambahkan media ke formulir Anda.
Setiap fitur mencakup tombol salin untuk menduplikat cepat, dengan cara sederhana untuk menambahkan pertanyaan serupa ke formulir Anda. Ada juga tombol hapus, pilihan untuk membuat lapangan dibutuhkan, dan menu dengan pilihan tambahan di sisi kanan. Anda dapat mengganti jenis pertanyaan kapan saja, meskipun perhatikan bahwa pengaturan lapangan dan pertanyaan Anda akan diatur ulang jika Anda beralih dari pilihan ganda, kotak centang, atau menu ke jenis pertanyaan lainnya. Untuk cepat mengisi pertanyaan di kolom, cukup tekan enter untuk mulai menambahkan yang lain.
Lalu bagaimana cara siswa tersebut mengirimkann google form yang telah dibuat ke pihak sekolah ?, cara nya :

  • Dikanan atas, klik Kirim.
  • (Opsional) Untuk mengumpulkan alamat email: Jika pendengar formulir terbatas pada organisasi Anda, periksa secara otomatis kumpulkan alamat email organisasi responden Anda. Jika Anda mendistribusikan formulir secara eksternal, periksa Kumpulkan alamat email.
  • Pilih bagaimana Anda ingin mengirim formulir:
  • Masukkan alamat email di kolom Kepada. Anda dapat menyesuaikan konten subjek dan pesan.
  • Link-Klik Link ‘insert link’. Anda dapat mempersingkat URL. Klik Salin dan tempel tautan ke obrolan, percakapan, atau email.
  • Konten situs web-Klik kode Embed. Anda dapat menentukan dimensi bingkai sebaris. Klik Copy dan paste HTML ke dalam website atau blog Anda.
  • Untuk mengirimkan Forms Anda pada disosial media yang Anda miliki Anda tinggal Klik salah satu ikon media sosial.
Begitulah yang bisa saya paparkan, terlepas dari benar / tidaknya suatu berita, saya harap masyarakat lebih bijak lagi dan media lebih jujur lagi ya 😅, hhahahaha.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

R Language (Bahasa Pemrograman R) - Sejarah dan Karakter R

R Language, ya 'R' saja 😁, hemat banget yaa hanya 1 huruf, tapi penulis tidak bohong loh 😆, pada nyatanya emang ada bahasa pemrograman R, dan bahasa pemrograman R yang akan penulis ulas adalah bahasa pemrograman yang dibahas pada mata kuliah Statistika ataupun Komputasi Numerik. Untuk lebih lengkapnya kita ulas sedikit-sedikit R Programming ini. Sekilas Sejarah R "R" sebenarnya bukan bahasa pemrograman yang baru. Setidaknya R telah dikembangkan secara intensif sejak 10 tahun yang lalu, sebagai pengembangan bahasa pemrograman "S" di Bell Laboratories. Tepatnya R adalah bahasa pemrograman yang telah didisain ulang untuk memudahkan analisis statistika. Menurut situs R project, R adalah bahasa dan lingkungan untuk komputasi statistik dan grafis. R adalah proyek berjenis open source GNU. Entah apa yang dipikirkan oleh sang pembuat dengan memberi nama karyanya hanya dengan satu huruf. Tapi apalah arti sebuah nama. Walaupun awalnya dikembangkan untuk analisis sta...